Demi Keberlanjutan Sumber Pangan Berkearifan Lokal, Perempuan Adat Dayak Tae Berlatih Bersama Membuat Pupuk Organik


Narasumber pada pelatihan tersebut adalah Ketua Rombokng Ria Gandi Ria Kudur (RRGRK) yakni M. Yopos (43). Menurut M. Yopos, melalui pelatihan pembuatan pupuk organik ini, ibu-ibu bisa memaksimalkan hasil tanamannya sehingga berkontribusi dalam peningkatan kesehatan dan pemenuhan nutirisi. “Pangan lokal bisa dimaksimalkan untuk mendukung peningkatan kesehatan dan nutrisi terlebih untuk mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19). Salah satunya lewat pelatihan pembuatan pupuk organik seperti ini,” kata M. Yopos, Ketua RRGRK, yang sekaligus menjadi narasumber pada pelatihan tersebut.
Sedangkan Anasias Acak, seorang dari 30 peserta mengaku sangat senang mengikuti pelatihan tersebut karena akan berguna untuk dipraktikkan di lahan tanaman keluarganya. “Ya, tentu saya sangat senang bisa ikut pelatihan ini (pembuatan pupuk organik : Red) karena pengetahuan maupun keterampilan yang didapatkan akan sangat berguna untuk dipraktikkan di lahan kami masing-masing,” ujarnya kepada tim KR yang saat itu sempat menyaksikan proses pelatihan itu.
Pelatihan pembuatan pupuk organik tersebut diselenggarakan atas kerjasama para pihak, yakni Sekretariat Bersama Komunitas Tiong Kandang – Institut Dayakologi, YKSPK, RRGK, Ketemenggungan Tae, dan Pemdes Tae.(*)