Cegah dan Tanggulangi Pandemi Covid-19, Masyarakat Adat Komunitas Tampun Juah Cetuskan Maklumat “Ensangi” 2020
Segumon, Lubuk Sabuk, Sekayam, KR
Pandemi Covid-19 berdampak terhadap semua bidang dan tingkatan. Tak terkecuali di Kalbar, khususnya bagi masyarakat adat komunitas Tampun Juah, Segumon, Lubuk Sabuk, Kec. Sekayam, Kab. Sanggau. Kondisi krisis akibat Pandemi Covid-19 telah mendorong inisiatif lokal, termasuk dari Tampun Juah.
Kalimantan Review menerima dokumen MAKLUMAT ENSANGI 2020 yang dicetuskan oleh Masyarakat Adat Komunitas Tampun Juah. Maklumat itu merupakan inisiatif berbasis kearifan lokal yang dihasilkan secara bersama setelah pelaksanaan ritual adat. Menurut Temenggung Sisang, Ageus Laimudin, maklumat ini dicetuskan dalam rangka pencegahan dan penanggulangan Pandemi Covid-19 di wilayah Komunitas Tampun Juah. “Maklumat Ensangi 2020 ini didasari oleh kesadaran bersama Komunitas Tampun Juah tentangpentingnya keselamatan warga di tengah tuntutan mematuhi protokol kesehatan, terlebih sejak era kebiasaan baru diberlakukan,” jelasnya.
MAKLUMAT “ENSANGI” 2020 Masyarakat Adat Komunitas Tampun Juah 2020 di Masa Pandemi Covid-19dicetuskan pada Sabtu, tanggal 18 Juli 2020, bertempat di Rumah Perkumpulan Ritual Adat Tembawang Tampun Juah, Kampung Segumon, Desa Lubuk Sabuk Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau Provinsi Kalimantan Barat, oleh Masyarakat Adat Komunitas Tampun Juah, diwakili Ketemenggungan Sisang, Iban Sebaruk & Bi Somu.