Menanti Terang di Ketemenggungan Bi Somu, Desa Semongan, Kec. Noyan
Jalan akses ke Semongan Kec. Noyan dapat melewati jalan pabrik dari arah Kampung Sungai Daun Desa Malenggang Kec. Sekayam dengan waktu tempu kurang lebih 50-60 menit.
Listrik belum Nyala
Pada awal 2023, jaringan listrik mulai masuk wilayah ini. Semula ada pro kontra terkait pembebasan lahan. Namun dapat diakhiri dengan “win-win solution” atas kerja sama antar-tokoh masyarakat, warga, pihak desa dan pemangku adat setempat.
Kadus (Plt.) Semongan, Yakobus Juhai mengatakan kepada penulis pada Jumat (28/3/2025), lebih 70% warga di Desa Semongan kecuali Dusun Mabit sudah memasang jaringan listrik ke rumahnya. Namun sampai dengan menjelang gawai padi tahun 2025, Kwh meter masih belum dipasang di rumah-rumah warga.
“Entah kenapa sampai menjelang gawai tahun 2025 ini, sejak tahun 2024 yang lalu, Kwh meter belum juga dipasang. Padahal warga sudah menyetor biaya pemasangan ke pihak PT. Mega Jaya Electrindo yang berkantor di Balai Karangan,” ujar Yakobus Juhai bernada kesal.
Ia mengaku sudah menanyakan perihal tersebut dan mendapatkan keterangan dari Bagian Teknis PLN Noyan yang mengatakan jika minggu depan (April 2025: Red), Kwh meter dipastikan sudah terpasang.
Terkait hal tersebut, Temenggung Semongan, Andreas Lomon, mengatakan, pihak PT. MJE tak boleh menunda-nunda lagi. Sejak dari gawai tahun 2024 yang lalu kami berharap Kwh meter sudab dipasang sehingga listrik sudah nyala.
“Kwh meter belum juga dipasang. Sudah lama kami menunggu. Kami harap sebelum gawai bulan 5 tahun ini, rumah-rumah warga yang sudah pasang jaringan listrik sudah terang,” harap Andreas Lomon. Semoga terang listrik segera masuk ke rumah-rumah warga Semongan seperti dijanjikan Bagian Teknis PLN itu.[ ]
