JALANKAN MISI KEBUDAYAAN, INSTITUT DAYAKOLOGI DAN YKSPK AUDIENSI DENGAN BUPATI BENGKAYANG
Penulis: Manuk Kitow & R. Giring | Foto: DokID | Editor: R. Giring & Kriss Gunui
Bengkayang, KR—Institut Dayakologi (ID) dan YKSPK audiensi dengan Bupati Bengkayang. Namun karena Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis ada agenda lain maka kemudian didisposisikan kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Bengkayang.
Kadisdikbud Kab. Bengkayang, Heru Pujiono, S.K.M., M.K.N, didampingi Kabid. Kebudayaan, Agustinus, S.Pd SD, dan Kabid Pembinaan Ketenagaan yaitu Susanti, S.Pd menerima Tim ID dan YKSPK di ruang kerjanya, Kamis (4/8/2022).
“Saya kemaren sore mendapatkan disposisi dari Bapak Bupati Bengkayang. Kebetulan akhir Juli lalu saya minta asistensi Institut Dayakologi untuk mendampingi tim Disdikbud Kab. Bengkayang dalam kegiatan pra survey adat istiadat dan budaya masyarakat Pulau Lemukutan, ” ujarnya.
Dia menambahkan pihaknya siap menjalin hubungan kerja sama dan menyarankan agar hal tersebut dituangkan dalam dokumen MoU antarpara pihak.
“Saya menyarankan supaya kerjasama ini bisa dituangkan dalam sebuah MoU dengan Pemda Kab. Bengkayang yang secara teknis akan ditindaklanjuti oleh Disdikbud Kab. Bengkayang maupun OPD lain yang sesuai TUPOKSInya, “ujar Heru Pujiono.
Direktur Eksekutif ID, Krissusandi Gunui bersama tim dan Direktur YKSPK, menyampaikan bahwa audiensi tersebut adalah untuk menjalankan misi kebudayaan dalam pengertian yang lebih luas.
“Revitalisasi dan pewarisan kebudayaan yang selama ini dilakukan ID dan sekolah perempuan adat sebagaimana pengalaman YKSPK di berbagai wilayah selama ini adalah bagian dari pemberdayaan masyarakat itu sendiri. Untuk mendukung pelaksanaannya di wilayah Kabupaten Bengkayang kami ingin bekerjasama dengan Pemda Kab. Bengkayang melalui Disdikbud Kab. Bengkayang. Terima kasih telah membuka peluang kerjasama ini, ” tutur Gunui.
