Tahun 2014, Tahun Pembelajaran


R. GIRING & KRISS GUNUN
Tahun 2014 didominasi isu politik, mulai dari Pemilu Legislatif hingga Pemilu Presiden. Hingga pasca Pemilu, suasana ini lebih mewarnai, bahkan masih hangat di hadapan publik. Sementara itu para calon anggota legislatif masih sangat minim mengangkat isu lingkungan hidup dan Masyarakat Adat dalam misinya menjadi “wakil rakyat.” Alhasil sektor ini tetap menjadi PR besar di tahun 2015 ini. Setelah lebih dari dua tahun tertunda akhirnya pada Juli 2014 AMAN Kalbar sukses menyelenggarakan Musyawarah Wilayah (Muswil) dengan menetapkan para nahkoda barunya. Pelanggaran terhadap hak asasi Masyarakat Adat, kriminalisasi, kian dasyatnya perusakan sumber daya alam, terutama di sektor kehutanan menjadi sorotan utama di tahun 2014 lalu. Di penghujung tahun 2014, pejabat publik di daerah didesak memperbaiki tatanan kawasan hutan dan melakukan kajian kembali terhadap perizinan pertambangan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Berikut beberapa saja perjalanan tahun 2014 di bumi Kalimantan.
Politik;
Survey Walhi Institut: Caleg Peduli Isu Lingkungan Hidup Hanya 7 %